Surabaya, 21 November 2025 – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Taruna Surabaya sukses menyelenggarakan hari pertama International Webinar bertema “The Role of Southeast Asian Muslim Civilization and the Acceleration of International Collaboration”. Webinar yang diselenggarakan secara virtual melalui Zoom Meeting ini mengangkat subtema “The Contribution of Southeast Asian Muslims in Maintaining Global Islamic Civilization”.
Acara yang berlangsung pada pukul 14.00 WIB ini berjalan dengan lancar meskipun salah satu narasumber, Jefry Bin Fadzil, berhalangan hadir. Sesi seminar hari pertama ini diisi oleh Dr. H. Zuman Malaka, M.H., M.Pd.I., M.Kn., Muhammad Ali Mukhtar, B.in. Abu Bakar, dan Assoc. Prof. Dr. Nasiri, M.H., M.H.I.
Peran Masjid dan Kontribusi Ulama Nusantara
Assoc. Prof. Dr. Nasiri, M.H., M.H.I. (Lecturer of STAI Taruna Surabaya) membawakan materi utama mengenai “Kontribusi Ulama Nusantara dalam Penyebaran Nilai-nilai Budaya Islam di Asia Tenggara”. Dalam paparannya, Dr. Nasiri menyoroti peran sentral ulama terdahulu seperti Syaikh Abdurrauf Al-Sinkili dari Aceh dan Syaikh Muhammad Arsyad Al-Banjari (Datuk Kalampayan) dari Banjar yang berhasil membentuk peradaban Islam yang moderat dan berakar pada kearifan lokal.
Selanjutnya, Muhammad Ali Mukhtar, B.in. Abu Bakar (Social Activist & Lecturer, King Faisal University, Pattani, Thailand), memaparkan materi penting tentang “Peran Masjid Sebagai Sarana Ibadah, Peradaban, dan Ruang Kolaborasi Akademik Mahasiswa Indonesia”. Beliau menekankan bahwa masjid harus berfungsi multifungsi, tidak hanya sebagai pusat ibadah, tetapi juga sebagai pusat ilmu, pendidikan, dakwah, ekonomi, dan ruang silaturahmi untuk menjalin hubungan internasional. Konsep ini membuka peluang baru bagi mahasiswa untuk menjadikan masjid di luar negeri sebagai pusat kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Hukum dan Solusi Perceraian Jarak Jauh
Sementara itu, Dr. H. Zuman Malaka, M.H., M.Pd.I., M.Kn., Ketua STAI Taruna Surabaya, membawakan materi yang sangat relevan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI), yaitu “Perceraian Jarak Jauh”. Materi ini menjelaskan secara komprehensif tentang aspek yuridis perceraian (Cerai Talak dan Cerai Gugat), prosedur hukum di Indonesia, dan solusi legal bagi pihak yang berada di luar negeri, termasuk kewajiban melegalisasi Surat Kuasa di KBRI agar proses pengadilan dan mediasi tetap dapat berjalan.
Acara hari pertama ini dimoderatori oleh Dr. Saiful Anam, M.Pd.I. (Lecturer of STAI Taruna Surabaya). Webinar akan dilanjutkan pada hari kedua, Sabtu, 22 November 2025, dengan fokus pada eksplorasi peluang kolaborasi riset dan pengabdian masyarakat internasional antara STAI Taruna dan mitra di Thailand serta Malaysia.
Narasumber Hari Pertama (21 November 2025):
- Dr. H. Zuman Malaka, M.H., M.Pd.I., M.Kn. (Ketua STAI Taruna Surabaya)
- Assoc. Prof. Dr. Nasiri, M.H., M.H.I. (Lecturer of STAI Taruna Surabaya, Indonesia)
- Muhammad Ali Mukhtar, B.in. Abu Bakar (Social Activist & Lecturer, King Faisal University, Pattani, Thailand) Moderator: Dr. Saiful Anam, M.Pd.I.
